Bergerak untuk Masyarakat Terdampak Erupsi Semeru
Kurnia Puspitasari tidak bisa tinggal diam saat mengetahui banyak orang terdampak akibat erupsi gunung Semeru beberapa bulan lalu. Kurnia memutuskan bergabung dalam #AksiDariHati bersama WVI menjadi seorang relawan. Ia bergerak aktif membantu masyarakat kelompok rentan (balita, ibu hamil, ibu menyusui, dan lansia) dalam program pemberian makanan yang bekerja sama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang.
“Kurang lebih satus setengah bulan saya mengikuti proses pemberian makanan di beberapa posko pengungsian baik yang mengungsi di tenda, maupun (yang) mengontrak rumah. Kegiatan lain yang saya lakukan adalah mendampingi konseling gizi untuk ibu yang memiliki anak bawah 2 tahun, ibu menyusui, dan ibu hamil. Kegiatan konseling gizi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan tahapan makanan anak sesuai umurnya, cara menyusui yang benar, dan untuk mengetahui permasalahan gizi apa saja yang sering terjadi khususnya bayi/balita selama di pengungsian,” ujar Kurnia.
Kurnia juga turut aktif dalam membagikan sembako, mengikuti perpustakaan keliling, dan mengikuti beberapa kegiatan bermain dan belajar di Ruang Sahabat Anak WVI.
Kurnia mengaku mendapatkan pengalaman yang tak terlupakan saat menjadi relawan bersama WVI. Apalagi dirinya langsung turun mendampingi masyarakat terdampak bencana.
“Saat melihat ibu-ibu kader sangat semangat dan antusias memasak, memorsikan, dan mengantar makanan untuk balita, ibu hamil, ibu menyusui, dan lansia. Meski cuaca terkadang hujan, ibu-ibu kader tetap mengantar makanan karena takut mereka kelaparan di posko pengungsian,” pungkasnya.
Pendampingan terhadap kelompok rentan yang dilakukan WVI menurutnya sangat tepat dilakukan untuk menghindari risiko terjadinya gizi buruk atau kurang gizi pada kelompok rentan.
Ditulis oleh: Putri ianne Barus, Communications Officer Wahana Visi Indonesia
