Bertahan Hidup dalam Pandemi Covid-19 dengan Tabungan ASKA

#BersamaMelawanCovid19 - Rasma (37) adalah seorang petani jagung di wilayah Kabupaten Tojo Una-una (Touna), Sulawesi Tengah. Kegigihannya bekerja sungguh tidak diragukan lagi demi mencukupi kebutuhan keluarga, terutama mendukung biaya pendidikan ketiga anaknya. Pada masa pandemi Covid-19 ini, Rasma mengaku kesulitan untuk mendapatkan pemasukan. Namun, ia terbantu dengan adanya ASKA (Asosiasi Simpan Pinjam untuk Kesejahteraan Anak) hasil binaan Wahana Visi Indonesia (WVI) Area Program Touna.

Rasma mengaku sulit untuk mendapatkan uang dalam masa pandemi seperti saat ini. Dirinya merasa beruntung bisa memperoleh tabungannya dari hasil menabung di ASKA.

“Jika saya tidak menabung di ASKA saya tidak tahu mau ambil di mana (lagi) uang untuk pendaftaran sekolah anak saya. Saya tidak memikirkan kue lebaran yang penting ada untuk pendaftaran sekolah anaku saya sudah sangat bersyukur,” kata Rasma mengingat kembali. 

Rasma mengikuti kelompok ASKA Sejahtera Desa Uebone yang terbentuk sejak Mei 2019. Selama masa berjalannya kelompok ASKA, Rasma terhitung sangat aktif dalam kehadiran maupun saat menabung.

Pada setiap kali pertemuan ASKA, Rasma hanya membeli 1-2 saham saja dengan nilai Rp5.000 per saham. Namun, ia tidak pernah malu untuk membeli saham berapapun jumlahnya atau sekalipun lebih kecil dibandingkan dengan beberapa temannya yang biasanya membeli 3-4 saham.

Pada Maret 2020, kegiatan ASKA Sejahtera sudah berjalan 10 bulan, artinya tinggal 2 bulan lagi setiap anggota akan mendapatkan hasil dari pembagian saham dan sisa hasil usaha atau yang mereka biasa kenal dengan istilah RAT (satu siklus terdapat 12 bulan). Kegiatan ASKA Sejahtera Uebone tetap berjalan seperti biasa, meskipun staf lapangan WVI menyempaikan pada kelompok terkait kebijakan pemerintah dalam menghadapi pandemi Covid-19 agar mengurangi perkumpulan orang dalam jumlah banyak untuk menghindari penularan Covid-19.

Meski demikian, kelompok ASKA Sejahtera terus berjalan mengikuti standar protokol Covid-19 yang diimbau pemerintah dan WVI yaitu: tetap menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan setelah melakukan kegiatan.  Rasma pun tetap berusaha untuk menabung meskipun dirinya sudah merasakan dampak COVID19 terhadap ekonomi keluarganya yaitu kurangnya pendapatan di masa pandemi Covid-19.  

Pada 14 Mei 2020 lalu tibalah saatnya kelompok ASKA Sejahtera Desa Uebone melakukan RAT. Hari itu Rasma menerima hasil tabungannya sebanyak Rp2.952.000. Rasma langsung mengucap syukur ketika ia mengetahui jumlah uang yang diterimanya.

“Alhamdulillah, saya tidak menyangka tabungannya sebesar ini. Saya sangat bersyukur sekali di saat pandemi Covid-19 ini tabungan ASKA menolongku untuk mendaftarkan anak saya masuk sekolah SMA dan untuk membelikan seragam mereka. Jika ada kelebihannya saya akan membeli beras,” ujarnya berseri.

Ditulis oleh: Sudarman, Fasilitator Pengembangan Area Program Touna Wahana Visi Indonesia