Kepemimpinan yang Melayani
Kepala sekolah memiliki peranan yang sangat penting di sebuah lembaga pendidikan. Sukses dan tidaknya suatu lembaga pendidikan tergantung dari bagaimana model kepemimpinan yang dimiliki oleh kepala sekolah.
Sejak tahun 2022, Wahana Visi Indonesia (WVI) melalui Program Organisasi Penggerak (POP) dan project legacy terus melakukan pendampingan kepada 42 sekolah sasaran POP sampai dengan saat ini. Kegiatan yang telah dilakukan oleh WVI tidak hanya berfokus pada peningkatan kapasitas guru-guru tentang literasi di sekolah, tetapi juga membantu peran kepala sekolah dalam melaksanakan fungsi manajerial di sekolah dari segi, pengarahan, pemberi motivasi, pelaksanaan, evaluasi dan inovasi.
Adrianus Dianto (35) adalah kepala sekolah yang terpilih sejak tahun 2019 di SDI Watu Lanur. Selama menjabat sebagai kepala sekolah, Adrianus dikenal sebagai sosok kepala sekolah yang aktif dan mampu menerima perubahan baru dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Selama mengikuti pelatihan bersama WVI, Arianus selalu menerapkan kembali apa yang didapatkannya pada saat pelatihan, mulai dari penataan lingkungan sekolah, mendesain perpustakaan ramah anak, dan menjadikan ruangan kelas sebagai kelas literasi.
"Kami mempergunakan semua bantuan dari WVI berupa alat dan bahan untuk mendesain ulang perpustakaan sekolah dan menjadikan kelas literasi. Saya juga menggerakkan semua guru membuat pondok baca di sekolah. Pondok baca dibuat untuk membantu perpustakaan sekolah dalam menciptakan gemar membaca dan rutinitas membaca bagi siswa," ujar Adrianus saat di temui di SDI Watu Lanur.
Adrianus juga mengatakan peran kepala sekolah sangat penting dalam menciptakan suasana sekolah yang sangat kaya untuk meningkatkan pendidikan dan pembelajaran. Sukses dan tidaknya suatu lembaga pendidikan tergantung dari bagaimana model kepemimpinan yang dimiliki oleh kepala sekolah.
"Saya juga sangat mengapresiasi kehadiran dan kerjasama yang terjalin bersama WVI sejak tahun 2022. WVI mengajak kami untuk berbagi pengetahuan tentang mutu pendidikan di sekolah, terutama peningkatan literasi. Pelatihan dari WVI yang saya ikuti sangat berdampak pada sekolah ini. Kini SDI Watu Lanur mempunyai perpustakaan ramah anak, kelas literasi dan pondok baca. Saya juga melihat dampak positif yang terjadi pada anak-anak dari perubahan minat baca yang semakin ada kemajuan. Saya berharap semua kepala sekolah yang ada di Manggarai Timur, dapat melakukan hal yang sama dalam pemimpin sekolah," tambahnya.
