Luncurkan Buku Sekolah Hijau, WVI Lakukan Serah Terima Program Pendidikan
“Apa yang dilakukan Wahana Visi Indonesia sangat luar biasa. Pemerintah daerah hanya bisa memberikan piagam penghargaan. Tapi itu tidak sebanding dengan apa yang sudah dibuat WVI selama ini,” ujar Bupati Sambas H. Satono, S.Sos.I, M.H dalam sambutannya saat Peluncuran Buku Sekolah Hijau dan Serah Terima Program Pendidikan Wahana Visi Indonesia (WVI), Kamis (10/3/22).
Satono menyebutkan bahwa program-program yang sudah dilakukan WVI seperti pelatihan guru, pembangunan perpustakaan, pembangunan toilet sehat, dan sarana cuci tangan pakai sabun serta implementasi Sekolah Hijau sangat berkontribusi bagi masyarakat terutama anak-anak di Kabupaten Sambas.
“Ini program yang bagus, dan kami akan lanjutkan dengan anggaran daerah,” ujar Satono.
Hal serupa turut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab. Sambas Drs. H. Sabhan, M.Pd. Menurutnya pencapaian yang dilakukan WVI sudah luar biasa sampai ke tingkat nasional. Apalagi tambahnya, WVI mengeluarkan Buku Sekolah Hijau yang menampilkan perjalanan Program Sekolah Hijau.
“Buku Sekolah Hijau ini akan menjadi panduan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan untuk membuat konsep Sekolah Berkemajuan yang merupakan integrasi dengan Sekolah Ramah Anak,” papar Sabhan.
Ignatius Anggoro, Manager Area Program Sambas menyampaikan, dengan kehadiran Sekolah Hijau sejak 2011 di Sambas, merupakan bentuk kepedulian WVI akan fenomena perubahan iklim dunia, terutama di Kalimantan Barat. Belum lagi semakin maraknya kondisi pembukaan lahan-lahan secara tradisional secara masif.
“Dengan adanya Sekolah Hijau, anak-anak belajar menghargai alam dan sesamanya,” ungkap Anggoro.
Seiring dengan akan berakhirnya masa pelayanan WVI di Kabupaten Sambas pada September 2023 mendatang, program pendidikan Sekolah Hijau akan dilanjutkan oleh pemerintah Kabupaten Sambas. Salah satu yang berhasil disiapkan bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan adalah telah terpilihnya 20 orang Master Teacher Sekolah Hijau.
Sebelumnya, Area Program Sambas WVI juga pernah mendapatkan apresiasi penghargaan atas kontribusi bagi masyarakat di Kabupaten Sambas. Berkat ide dan keterlibatan WVI dalam mendampingi pendidikan anak di masa pandemi Covid-19, WVI dinobatkan sebagai Organisasi Masyarakat Sangat Inovatif oleh pemerintah Kabupaten Sambas.
WVI telah hadir di Kabupaten Sambas sejak Oktober 2007. Berbagai program pendampingan anak dan masyarakat telah dilakukan hingga saat ini. Berfokus pada sektor pendidikan dan perlindungan anak, WVI terus berkomitmen menciptakan kehidupan anak-anak Sambas yang utuh sepenuhnya.
Ditulis oleh: Staf Area Program Sambas, Wahana Visi Indonesia