Pelatihan Bagi Relawan Desa

Setelah beberapa bulan lalu mengaktifkan Tim Siaga Bencana Desa (TSBD) di Kecamatan Sembalun, Kabupaten Lombok Timur, Wahana Visi Indonesia (WVI) kembali memberikan aneka pelatihan kepada masyarakat. Kali ini WVI memberikan pelatihan P3K (Pertolongan Pertama pada Kecelakaan) dan simulasi Pengurangan Risiko Bencana kepada anggota TSBD.

Tidak hanya pelatihan serta simulasi pengurangan risiko bencana, tetapi anggota TSBD pun diajak berpartisipasi menyediakan aneka tanda rambu evakuasi di tempat-tempat yang rawan bencana. Aneka tanda seperti Jalur Evakuasi, Titik Kumpul, tanda rawan tanah longsong, gunung berapi adalah beberapa yang dikerjakan oleh tim ini.

Sulniati (36), Ketua Tim TSBD Sajang merasa pelatihan ini menjadi penyegaran pengetahun buat anggota TSBD.  

“Alhamdullilah, kami bersyukur dan terbantu dengan  pelatihan dan pendampingan  selama ini  karena kami sudah lama tidak ada  yang mendampingi baik dari pemerintah dan NGO lain apalagi untuk pelatihan pertolongan pertama pada kecelakaan, dari mulai mengatasi pada korban kecelakaan, patah tulang, dan lainnya. Dan (kami) berharapnya semua anggota TSBD yang sudah direkrut dengan kapasitas yang diberikan, bisa memperkuat tim apabila terjadinya bencana,” jelas Sulniati.

WVI bekerja sama dengan pihak Palang Merah Indonesia (PMI) yang dihadiri oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dalam melakukan pelatihan ini. Ahyanto, salah satu mitra dari PMI yang memfasilitasi kegiatan ini merasa bahwa pelatihan ini sangat penting untuk relawan desa.

“Awalnya kami bergabung dengan WVI karena ada informasi bahwa akan ada kegiatan pelatihan P3K di Sembalun untuk relawan desa dan kami menyanggupi untuk ikut dalam kegiatan WVI karena  pelatihan ini menurut kami sangat penting karena muatan wajib untuk pengetahuan desa pada relawan desa. Harapannya dengan adanya program ini bisa membantu teman teman dari relawan untuk bisa secara mandiri melakukan pengurangan risiko bencana  dan bisa memberikan pertolongan pertama  sebelum masyarakat atau korban diberikan pelayanan yang lebih bagus,” ujar Anto.

WVI atas dukungan  UNDP Petra masih terus mendampingi TSBD di Kecamatan Sembalun. Tiga desa seperti Desa Sajang, Desa Sembalun Bumbung dan Desa Sembalun Lawang adalah desa yang mendapatkan dampingan kegiatan ini dengan sasaran relawan desa atau TSBD.

Ditulis oleh: Siluh Puspita, Staf Respons Tanggap Darurat Gempa Lombok Wahana Visi Indonesia